Kamis malam pukul 9.45 perjalanan dimuai dari Denpasar bali dan menyebrang dari pelabuhan Padang Bai ke Lembar. Kapal bersandar pada jumat pukul 6 pagi dan dilanjutkan perjalanan ke pelabuhan Kayangan.
Selama dalam perjalanan, kami tidak menggunakan AC Mobil dan cuaca sangat terik diantara 35-38°C sehingga kami singgah beberapa Kali untuk beristirahat. Ditengah perjalanan menuju Kayangan Tim singgah menikmati buah-buahan lokal musiman yang di jajakan di pinggir jalan.
Tiba di Pelabuhan Kayangan pukul 11.45, melakukan pembelian tiket penyebrangan dan tiba sekitar pukul 14.00 di pelabuhan Pototano. Setelah perjalanan sekitar 30 menit, kami singgah di Basecamp Kawan yang berada di Alas Barat Sumbawa.
Awalnya mereka tidak siap menyambut kedatangan kami karena sedang melakukan deep cleaning area. Tapi setelah melihat kami, mbak Nana Dan kawan-kawan yang berada di Eco Lodge Anak Alam Learning House membuka pintu Dan menyambut dengan hangat kedatangan kami.
Mbak Nana adalah mantan dosen ITB Dan aktifis lingkungan hidup yang aktif dalam berbagai kegiatan pendidikan. Sore itu, dia sendiri yang sebagai founder Anak Alam Learning House di Sumbawa mengajak kami keliling kebun permaculture dan juga laborarium (eco Lodge rooms, pantry, Dan eco toilet).
Sore itu mbak Nana bersama Kawan Sukma, Edit Dan Antok menawarkan kami kudapan Sehat Dan juga tempat beristirahat.
Malamnya kami dihidangkan spaghetti pesto bayam dan salad yang semua material ya dipetik dari kebun sendiri dan dilanjutkan dengan bercerita tentang kegiatan masing masing. Mbak Nana bersama Kawan Kawan di anak alam learning house dan juga Kawan Baik bersama Fair Future Foundation dalam misi perjalannya ke Timur, apa saja yang akan kami lakukan di Sumba Timur, hingga larut malam. Kawan Kawan di Eco Lodge sangat antusias mendengar cerita dari Kawan Kawan kita yang ada di Timur
Tak kalah menarik, kegiatan mbak Nana bersama Kawan Kawan disini juga sangat menginspirasi kami. Karena dengan apa yang mereka lakukan di Sumbawa melalui gerakannya memperhatikan lingkungan di sekitar. Mbak Nana mulai meng “influence” anak anak muda di Sumbawa untuk peka terhadap masalah lingkungan yang ada disekitar mereka.
Keesokan paginya mereka menyiapkan sarapan dan bekal kami di perjalanan dan juga memberikan sedikit bingkisan Natal buatan dari Kawan Kawan yang ada di anak alam learning house untuk Kawan Kawan yang ada di Sumba.
Di masa depan kami ingin terus tetap berhubungan membuka pintu masing masing untuk saling berkolaborasi tetap menginspirasi dan juga ingin memberikan dampak untuk komunitas masyarakat yang ada di Indonesia bagian timur.